Pages

Powered By Blogger

About Me

Rabu, 26 Desember 2012

PENYAKIT KANKER KULIT


Penyakit kanker kulit dewasa ini cenderung mengalami peningkatan jumlahnya terutama di kawasan Amerika, Australia dan Inggris. Berdasarkan beberapa penelitian, mereka orang-orang kulit putih yang lebih banyak menderita jenis kanker kulit ini. Hal tersebut diprediksikan sebagai akibat seringnya mereka terkena (banyak terpajan) cahaya matahari. Di Indonesia penderita kanker kulit terbilang sangat sedikit dibandingkan ke-3 negara tersebut, namun demikian kanker kulit perlu dipahami karena selain menyebabkan kecacatan (merusak penampilan) juga pada stadium lanjut dapat berakibat fatal bagi penderita.
Penyakit Kanker Kulit adalah suatu penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel-sel kulit yang tidak terkendali, dapat merusak jaringan di sekitarnya dan mampu menyebar ke bagian tubuh yang lain. Ada tiga jenis kanker kulit yang umumnya sering diderita manusia, diantaranya adalah karsinoma sel basal (KSB), karsinoma sel skuamosa (KSS) dan melanoma maligna (MM). Merupakan jenis penyakit kanker kulit yang paling banyak diderita. Kanker jenis ini tidak mengalami penyebaran (metastasis) kebagian tubuh lainnya, tetapi sel kanker dapat berkembang dan menyebabkan kerusakan jaringan kulit sekitarnya. Warna kulit yang terang dan sering terkena pijaran cahaya matahari keduanya diduga sebagai penyebab Karsinoma Sel Basal.
Penyebab kanker kulit,gejala cara pengobatannya Sebelum kita melangkah jauh mari kita cari tahu dahulu deskripsinya. Kanker kulit adalah pertumbuhan sel yang tidak normal di jaringan kulit, umumnya karena banyak tersengat terik matahari atau dampak radiasi ultraviolet (UV). Namun dalam banyak kasus, kanker kulit juga muncul di bagian tubuh yang tidak terkena sinar matahari secara langsung. Ada 3 jenis kanker kulit yakni karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa dan melanoma. Karsinoma baik sel basal maupun skuamosa lebih sering ditemukan, sementara melanoma merupakan kanker ganas yang mampu menyebar dengan sangat cepat ke bagian tubuh lainnya.
Gejala Kanker Kulit
Kanker kulit muncul dengan tanda dan gejala yang bermacam-macam tergantung jenisnya.
  • Karsinoma sel basal: Benjolan bening dan mengkilat, Luka berwarna coklat atau seperti daging yang bentuknya rata.
  • Karsinoma sel skuamosa: Bercak kemerahan yang terasa lembut jika diraba, Luka kering yang bersisik atau berkerak dan bentuknya rata
  • Melanoma: Bercak melebar dengan warna lebih gelap dari sekitarnya, Tahi lalat yang berdarah atau berubah warna dan ukurannya, Bercak seperti bekas luka dengan pinggiran tidak rata, warnanya merah, putih, biru atau kehitaman, Bercak di telapak dan punggung tangan, jari tangan atau kaki, atau membran mukosa di sekitar mulut, hidung, vagina dan anus.
Penyebab Kanker Kulit
Sebagian besar kerusakan Deoxyribo Nucleic Acid (DNA) yang memicu kanker kulit merupakan dampak radiasi ultraviolet (UV), baik dari matahari maupun alat-alat untuk membuat kulit tampak coklat. Namun berbagai sebab lain yang belum diketahui juga bisa membuat sistem kekebalan tubuh menurun sehingga rentan terkena kanker kulit.
Cara Pengobatan dan Terapi Kanker Kulit
Jenis, ukuran dan kedalaman tempat tumbuh kanker kulit menentukan cara pengobatannya. Kanker masih stadium awal yang hanya di permukaan bisa diangkat lewat biopsi, namun jika lebih parah harus diatasi dengan terapi yang lain.
Beberapa jenis terapi untuk kanker kulit antara lain sebagai berikut.
  • Pembekuan: Teknik ini disebut cryosurgery, yakni membekukan sel kanker dengan nitrogen cair sehingga sel-sel tersebut mati dan tidak menyebar lagi.
  • Bedah kecil: Excisional surgery adalah operasi penyayatan untuk membuang sel kanker kulit yang berwujud seperti kerak. Kadang, kulit yang disayat lebih lebar dari ukuran kankernya untuk memastikan tidak ada sel kanker yang tertinggal.
  • Laser: Keuntungan laser adalah tidak memicu perdarahan, luka atau bengkak. Namun biayanya sangat mahal.
  • Kemotrapi: Jenis kemotrapi masih dibagi lagi berdasarkan tempat tumbuhnya kanker. Jika sel kanker masih di permukaan, obat kemoterapi diberikan dalam bentuk salep sedangkan jika sudah menyebar maka harus dengan obat yang diminum.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About